Tips dan Trik

Senin, 09 April 2012

Dapat Uang dari PeopleString

Satu lagi cara mendapatkan dollar untuk menambah devisa negara, yaitu dengan cara bergabung dan mengajak orang di “People String”. “People String” adalah Social Community yang langsung membayar $0.50 untuk setiap teman yang Anda tambahkan, plus membayar komisi sampai level 6. Lebih jelasnya ini yang akan Anda dapatkan:

People String sudah menjadi bagian dari lima kekuatan besar dunia dengan enggota kebanyakan dari Amerika dan Canada, India dan Indonesia (6%). Diprediksi akan meledak melebihi Twitter dan Facebook. Saat posting ini ditulis sudah mencapai ranking alexa 6.000-an.
kan email khusus di Gmail. Jangan yahoo karena yahoo sering dapat gangguan.
Manfaat People String

    $1.53 langsung setelah selesai registrasi.
    $0.50 untuk setiap teman yang Anda ajak bergabung.
    Komisi dari setiap teman dalam group Anda sampai level 6: 20% (direct referral) dan (6% level) 2-6 untuk entrepreneur member, 5% (direct referral) dan 2% (level 2-6) untuk free member.
http://peoplestring.com/register/signup.php

Selasa, 03 April 2012

Apa tuh Entrepreneurship

Apa itu Entrepreneurship? Meski kata ini sangat populer akhir-akhir ini, namun tak ada salahnya kalau kita coba memahami definisi dan makna sebenarnya dari kata ini. Sering juga disebut dengan kewirausahaan, terdapat banyak sekali definisi dari Entrepreneurship. Salah satu definisi yang menurut saya mudah dipahami adalah definisi dari Bapak Manajemen Modern, Peter F. Drucker. Drucker mendefinisikan Entrepreneurship sebagai ”… aktivitas yang konsisten dilakukan untuk mengkonversi ide-ide yang bagus menjadi aktivitas yang menguntungkan”. Kata kunci dari definisi yang disampaikan oleh Drucker adalah: Konsistensi, Konversi, Ide-ide, dan Menguntungkan.
Dengan kata lain sangatlah jelas bahwa Entrepreneurship membutuhkan adanya suatu aktivitas yang konsisten dari Entrepreneur guna memperoleh keuntungan dari hasil konversi ide-ide bisnisnya. Awal dari Entrepreneurship adalah ide-ide bisnis yang cemerlang dan berpangkal pada timbulnya keuntungan dari aktivitas tersebut. Hal lain yang penting menurut Drucker guna menjamin kesuksesan proses tersebut adalah konsistensi dari entrepreneur untuk melakukan setiap aktivitasnya. Konsistensi yang diikuti dengan determinasi atau sikap pantang menyerah merupakan karakter fundamental yang wajib dimiliki oleh mereka yang ingin sukses sebagai entrepreneur.
Selain definisi tersebut guna lebih mempermudah pemahaman terhadap Entrepreneuship. saya merumuskan satu definisi Entrepreneurship yang terilhami oleh formula tentang energi yang diciptakan oleh Albert Einstein, yakni formula:
E=mc2
E: Entrepreneurship, m: Maximum Effort, c: Commitment dan c:Creativity.
Menurut saya, Entrepreneurship adalah kolaborasi dari adanya Maximum Efforts atau usaha yang maksimal dari individu atau kelompok individu yang terlibat dalam proses tersebut, dan adanya Commitment (Komitmen) dari pihak yang terkait untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan, serta kreativitas untuk menemukan dan menjalankan ide-ide bisnis yang tepat sasaran.
Maximum Efforts berarti adanya keputusan untuk menjalankan setiap aktivitas yang diperlukan dengan semangat dan kesungguhan100%. Berdasarkan pengalaman pribadi dan juga hasil berguru pada para pengusaha yang berhasil, saya menemukan pola yang sama diantara mereka yakni bahwa setiap usaha meraka pasti dijalankan dengan kesungguhan melebihi ekspektasi yang disampaikan pihak lain kepada sang pengusaha. Fakta di lapangan mengajarkan kepada saya bahwa mereka yang dari mulanya hanya berniat “mencoba” untuk berusaha umumnya tidak akan bertahan lama dalam bisnis tersebut dan kalaupun bertahan tidak akan beranjak dari posisinya sebagai medioker. Kalimat bijak yang paling menginspirasi saya sehubungan dengan hal ini adalah “Man jadda wajada” yang bermakna “barangsiapa bersungguh-sungguh pasti akan mencapai tujuan yang diinginkan”. Oleh karena itu bila Anda memang berminat untuk menjadi seorang pengusaha yang sukses maka pastikanlah Anda menjalankannya segenap hati dan dengan penuh kesungguhan. Karena jika tidak maka bisa jadi Anda akan membuang waktu percuma dalam hidup Anda.
Commitment atau komitmen adalah kunci penting dalam kesuksesan berbisnis. Tanpa adanya komitmen dari individu atau kelompok individu yang bersangkutan maka bisa dipastikan bisnis tersebut tidak akan bertahan lama. Komitmen sangat erat hubungannya dengan TRUST atau kepercayaan diantara individu yang terlibat. Tanpa adanya komitmen yang kuat dari semua pihak maka tidak akan terbentuk trust yang merupakan fondasi penting dari kelangsungan suatu bisnis. Komitmen dalam konteks bisnis berhubungan dengan komitmen untuk fokus pada aktivitas bisnis, komitmen waktu,  komitmen finansial, dan komitmen pemenuhan janji kepada stakeholders yang terlibat seperti pada konsumen, karyawan, supplier, bank, pemerintah, dsb. Sangatlah penting untuk meninjau komitmen dari diri Anda sendiri dan semua pihak yang terkait sebelum memulai bisnis. Intinya sekali berkomitmen maka wajib kiranya untuk melakukan hal apapun guna memenuhi komitmen tersebut.
1% action atau tindakan nyata jauh lebih bermanfaat daripada 99% wacana
Creativity atau kreativitas berhubungan dengan kelihaian dari pengusaha untuk mengendus setiap peluang sekecil apapun yang ada dan mengolahnya menjadi suatu bisnis yang menguntungkan (profitable) dan bertahan lama (sustainable). Selain lihai mengidentifikasi setiap peluang yang ada, pengusaha yang berhasil memiliki karakter untuk menindaklanjutinya dengan ACTION atau tindakan yang nyata. Juga tak kalah pentingnya adalah kreativitas pengusaha untuk menghadapi dan menyelesaikan setiap tantangan yang ada. Realitas yang ada menunjukkan bahwa semua pengusaha berhasil bisa dipastikan pada masa-masa tertentu akan menghadapi tantangan dalam bisnis. Hal tersebut seyogyanya dimaknai sebagai suatu proses upgrading untuk membawanya ke level yang lebih tinggi. Kreativitas tidak turun dari langit dan oleh karenanya bisa dipelajari oleh semua orang yang memiliki kemampuan.
Definisi tersebut di atas saya formulasikan dengan maksud untuk mempermudah pemahaman awal tentang Entrepreneurship. Namun mulai dari awal hingga akhir, Anda akan menemukan bahwa blog ini merupakan blog yang berorientasi pada ACTION (Action Oriented), karena saya percaya bahwa 1% action atau tindakan nyata jauh lebih bermanfaat daripada 99% wacana.

Mengenal Kewirausahaan

Kewirausahaan, kata ini merupakan padanan kata Entrepreneurship yang mengacu pada kata sifat yang berhubungan atau dimiliki oleh seorang wirausaha.

Sebutan Entrepreneurship ini sebenarnya juga berasal dari kata Prancis, yaitu “Enteprende” dan diperkenalkan oleh seorang Ekonom Prancis yaitu Richard Cantillon untuk menggambarkan mengenai para pedagang saat itu yang mampu memanfaatkan dan memaksimalkan sumber daya dari non produktif menjadi produktif.

Seorang wirausaha memiliki kemampuan untuk merusak secara kreatif (creative destruction), selalu mencari keseimbangan baru dalam status quo, hal ini dikatakan oleh Schumpeter, seorang ekonom ternama. Dia selalu mencari-cari peluang agar dapat memaksimalkan kreativitasnya dan menciptakan inovasi bisnis sesuai yang dia angankan. Kalau ditelaah kembali kata “creative destruction” ini menjelaskan seorang wirausaha memiliki kecenderungan memiliki perilaku “merusak” atau dia suka mendobrak suatu hal yang sudah baku dan sudah dianggap norma oleh masyarakat umum. Wirausaha juga dapat melakukan suatu dianggap tidak biasa di mata orang lain. Dia bertahan di tengah rasa pesimisme, ketidakpercayaan, dan bahkan sindirian orang lain yang tidak memahami jalan pikirannya.

Tidak semua hasil kreasi seorang wirausaha memperoleh kesuksesan, namun dia menikmati setiap proses yang dilakukan walau berujung dengan kegagalan. Seorang wirausaha hidup dengan nilai-nilai optimisme yang tinggi, kadangkala optimisme ini berbenturan dengan pandangan orang lain, namun hal itu tidak membuatnya menyerah dan berputus asa.

Seorang wirausaha selalu memenuhi hidupnya dengan resiko, namun dia berusaha untuk menekan tingkat resiko tersebut serendah mungkin (bahkan hingga zero risk jika mungkin) untuk menghindari kegagalan. Dia termasuk pengambil keputusan tingkat menengah (moderat) dan bukan seorang penjudi (gambler). Jika resiko dirasakan terlalu besar dibandingkan hasil yang akan diterima, maka kegiatan tersebut akan dia tinggalkan.

Wirausaha memiliki orientasi masa depan yang jelas. Dia selalu melakukan perhitungan dalam setiap tindakannya, seringkali ini dilakukan dengan pandangan jauh ke depan, lebih unggul beberapa langkah dibandingkan orang kebanyakan. Disinilah menjadi kelebihan seorang wirausaha, dimana persepsinya akan keberhasilan di masa depan membuat dirinya mampu bertahan saat mengalami berbagai kegagalan di awal.(AA)

Tips menjaring karyawan yang tepat

Merintis sebuah bisnis seringkali dibarengi dengan kebutuhan tenaga kerja untuk menjalankan bisnis tersebut. Sementara memilih karyawan yang tepat, yang mampu berkinerja sesuai dengan yang diharapkan dalam arti loyal serta bertahan dalam jangka waktu yang lama bukanlah hal yang mudah

Untuk itu ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam merekrut calon karyawan.

Bedakan jenis pekerjaan yang akan ditangani

Pebisnis perlu mendefinisikan, apakah jenis pekerjaan yang akan ditangani oleh calon  karyawan lebih dominan membutuhkan kompetensi teknis yaitu pekerjaan yang tingkat keberhasilannya sangat dipengaruhi oleh  faktor ketrampilan dan pengetahuan yang dimiliki. Misalnya, untuk posisi koki, maka ketrampilan dan pengetahuannya tentang masak-memasak sangat menentukan keberhasilannya sebagai koki. Atau pekerjaan yang lebih tinggi kompleksitasnya, dimana faktor kompetensi perilaku sangat berpengaruh terhadap keberhasilannya?. Misalnya, untuk menjadi seorang salesman diperlukan kemampuan membina hubungan, mempengaruhi orang lain, serta rasa percaya diriyang tinggi.

Dengan membedakan kedua jenis pekerjaan tersebut maka penyeleksi akan bisa lebih focus dalam menjaring calon karyawan. Karena, faktor-faktor yang diamati dari calon karyawan memang telah dirancang sesuai kebutuhan karyawan untuk bisnis.

Carilah calon pelamar melalui media yang sesuai

Media yang tepat diharapkan dapat menjaring pelamar pekerjaan lebih banyak sehingga pebisnis memiliki lebih banyak pilihan. Misalnya jika iklan mencari calon pramusaji dipasang di koran Poskota tentu akan mendapatkan respon lebih banyak daripada memasang iklan lowongannya di internet. Sebaliknya ketika ketika mencari staf untuk menjaga Warnet maka memasang iklan lowongan di internet kemungkinan akan mendapat lebih banyak respon dari kalangan pelamar yang sesuai.

Perlu diperhatikan, media surat kabar memiliki image yang berbeda di mata calon pencari kerja. Agar iklan tepat sasaran maka perhatikan pula karakterisitik pembaca dari media tersebut.

Pebisnis juga bisa memanfaatkan komunitas dimana para calon karyawan biasanya tergabung. Wadah seperti miling list misalnya. Dengan mencari calon karyawan di komunitas yang tepat maka peluang untuk mendapatkan calon yang sesuai dengan spesifikasi sesuai keinginan akan lebih besar.

Sortir lamaran sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan

Tahap awal yang dilakukan dalam menyeleksi lamaran yang diterima adalah dengan melakukan penyortiran. Tujuannya tak lain untuk menyisihkan calon-calon yang memang dianggap benar-benar tidak cocok. Misalnya jika konsep awal adalah mencari tenaga pemasaran yang muda dan enerjik maka calon-calon yang sudah sangat berumur tentu sudah tersisih sejak awal.

Selain itu faktor pengalaman tidak dapat dipungkiri memberikan nilai tambah terutama jika pebisnis tidak memiliki banyak waktu dan upaya untuk mendidik dari nol. Contohnya, jika mencari tenaga pembukuan maka calon karyawan yang memiliki pengalaman di bidang pekerjaan serupa memiliki nilai tambah. Meskipun diakui jalan ini  juga belum menjamin apakah kemampuan pelamar sudah sesuai dengan apa yang kita inginkan.

Dengan menggunakan metode dan langkah yang tepat semenjak awal pencarian karyawan, pebisnis akan menghemat waktu dan biaya dalam memenuhi kebutuhan sumber daya manusia usaha.  (CM)

Faktor lokasi dalam keberhasilan waralaba

Mungkin Anda pernah melihat sebuah usaha waralaba yang cukup terkenal di sebuah lokasi sepi dikunjungi pembeli. Padahal di beberapa tempat dengan merek serupa, usaha tersebut dihiasi lalu lalang pembeli. Yang terpikir kemudian tentunya, di mana letak kekurangannya? Bisa jadi hal tersebut disebabkan karena lokasi usaha yang tidak sesuai.

Meski berencana membeli ijin sebuah usaha waralaba telah terkenal, jangan lupa bahwa Anda tetap harus memikirkan lokasi usaha yang akan diambil. Jangan dianggap sepele, kesalahan dalam memilih lokasi usaha akan bisa berakibat fatal pada usaha Anda nantinya.

Ada beberapa cara yang dijalani oleh calon franchisee dalam menentukan lokasi usaha. Biasanya calon franchisee akan diberikan kesempatan menentukan pilihan lokasi yang akan dipilih. Selanjutnya, franchisor yang mengirimkan stafnya sebagai utusan untuk melakukan survei kelayakan lokasi.

Namun dalam beberapa kasus memang terdapat franchisor yang melepas tangan dalam penentuan lokasi usaha. Justru mungkin Anda harus lebih berhati-hati untuk ini. Yang pasti Anda sebaiknya jeli memilih lokasi yang tentunya disesuaikan dengan target pasar. Pasar dalam hal ini adalah siapa calon pembeli yang akan ditawarkan produk atau jasa.  Untuk itu  konsep jelas tentang siapa pasar terlebih dulu telah harus clear.

Sebagai contoh, jika ingin menjual makanan untuk anak-anak sekolah, maka sebaiknya pilihlah tempat menjual makanan di dekat sekolah. Begitu pula jika Anda ingin berjualan makanan untuk karyawan kantor, maka sebaiknya ambil saja tempat di perkantoran. Begitu seterusnya. Pemilihan lokasi yang tidak disesuaikan dengan target pasar biasanya akan membuat usaha makanan tersebut menjadi lebih cepat untuk tutup.

Khusus untuk waralaba ritel misalnya, lokasi usaha yang baik adalah yang memberikan akses pada sejumlah besar kelompok target pasar. Fasilitas yang baik, lalu lintas customer yang cukup, demografi populasi yang padat perlu dikaji.(SH)

Cara Memblokir situs porno dan sejenisnya

Untuk menjaga para pengguna komputer yang akan mengakses situs-situs porno kita bisa meindungi hal tersebut.Disini saya akan membagi sedikit wawasan kami, bagaimana cara agar berinternet sehat khususnya untuk anak-anak kita dirumah. Yaitu dengan memblokir situs-situs yang kurang baik dibuka oleh anak/remaja yang belum cukup umur… hehehehe…
Okelah kalau begitu langsung kita bahas, yaitu dengan cara menberikan DNS NAWALA pada settingan inernet kita. Gunanya untuk menyaring konten negatif.

Nawala Project secara spesifik akan memblokir jenis konten negatif yang tidak sesuai dengan peraturan perundangan, nilai dan norma sosial, adat istiadat dan kesusilaan bangsa Indonesia seperti pornografi dan perjudian. Selain itu, Nawala Project juga akan memblokir situs Internet yang mengandung konten berbahaya seperti malware, situs phising (penyesatan) dan sejenisnya.

Langkah-langkahnya:

    Klik Start Menu
    Klik Control Panel
    Double klik Network Connections
    Klik kanan pada Lan koneksi anda pilih properties
    Double klik Internet Protocol (TCP/IP)

















Disinilah letak semua itu … hehehehe… Pada setting DNS -> Preferred DNS server silahkan isi dengan: 180.131.144.144   Dan pada Alternate DNS server silahkan isi dengan: 180.131.145.145

















Klik OK sampai semua tertutup dan biasanya anda diminta merestart connection anda

Dalam prakteknya penulis menggunakan koneksi Speedy dan Smart semua berjalan sesuai yang kita harapkan. Untuk koneksi lain belum bereksperimen…. hehehe..

Selamat mencoba…

Sabtu, 10 Maret 2012

Kunci Menjadi Entrepreneur Muda Sukses di Indonesia

Ada kunci rahasia yang akan saya bagikan sebentar lagi pada anda, khususnya bagi anda yang bertekad menjadi entrepreneur sukses. Kunci ini amat penting karena akan menjadi pembuka bagi pertanyaan-pertanyaan yang selama ini menggelayuti pikiran dan hati anda dalam memulai bisnis. Kunci ini akan menjadi petunjuk bagi anda untuk melangkah memulai usaha. Kunci ini yang akan mencerahkan hati dan semangat Anda agar punya passion untuk mewujudkan ide bisnis anda.
Rekan, dengar saya baik-baik…

Memulai bisnis bagi banyak orang bukan persoalan gampang, seperti juga yang anda kira mungkin. Tidak sedikit yang merasakan coretan rencana-rencana bisnisnya hanya berakhir di atas kertas dan tak pernah terealisasi. Tentu saya harap anda tidak termasuk di dalamnya. Kalaupun iya anda pernah mengalaminya, hal itu akan segera menjadi masa lalu anda. Anda akan temukan cara menjadi entrepreneur sukses yang mampu menyulap rencana bisnis yang sudah dirancang menjadi sebuah kenyataan, menjadi bisnis betulan yang berjalan seperti yang anda idamkan selama ini, menjadi bisnis yang menguntungkan dan disukai banyak orang.

Sebelum ini, saya tahu anda sudah berusaha demikian keras untuk mewujudkan rencana bisnis anda. Mungkin anda sudah ikut seminar entrepreneurship, sudah membaca buku-buku entrepreneur, atau mungkin sudah ikut perkumpulan entrepreneur. Tapi kalau yang anda harapkan tidak kunjung terjadi, tidak salah kalau anda mungkin kecewa dan frustasi. Anda sudah berusaha keras tapi yang anda mau tidak kunjung tiba.